Pada waktu melakukan programming pada plc omron, seringkali programmer ingin memproteksi programnya sehingga tidak bisa di buka oleh orang lain.
Ini sebenarnya lebih banyak berhubungan dengan masalah – masalah non teknis seperti
Ini sebenarnya lebih banyak berhubungan dengan masalah – masalah non teknis seperti
- Mesin masih dalam status pemrograman sehingga setiap step dari ladder / mnemonicnya masih dalam “pengawasan”.
- Mesin dalam keadaan/kondisi commissioning sehingga kemungkinan perubahan – perubahan program masih bisa terjadi.
- Mesin belum di serah terimakan ke user, jadi kalau ada perubahan di ladder program masih tanggung jawab pembuatnya / kontraktor.
- Ini mungkin jarang terjadi, tapi kadang – kadang masih terjadi, yaitu mesin belum ……..di bayar……. wakakak just joke
Kalo point – point di atas sudah terpenuhi, biasanya proteksi bit / password tidak terjadi lagi.
Tapi kalau masalahnya adalah, kalau demi keamanan PLC kita password, terus suatu saat kita lupa passwordnya …then what……..
Proteksi password
Proteksi ini selalu dan harus dimulai pada step 00. yaitu :
- LD AR 10.01
- SYS (49) 000 000 #1234
Atau kalau dari ladder seperti ini
Artinya kalau angka dari 1234 ini belum di inputkan, maka komunikasi bit dari peripheral ke ladder atau mnemonic tidak diijinkan (not allowed ). Jadi pembacaan ladder atau mnemonic tidak akan bisa di tampilkan, kecuali pembacaan DM dan bit bit kontak dari plc.
Password di sini adalah nilai hex antara 0000 - FFFF
AR 10 sendiri berfungsi sebagai Peripherl port reception counter
Sys set (49) sendiri adalah berfungsi sebagai control set seperti status hold bit (SR 25211 -25212).
Jadi kalau kita lupa password hexadecimal tersebut, kita tidak akan bisa melakukan analisa, perubahanpada program plc tersebut.
Solusinya
Paling gampang adalah meng input data hexadecimal dari 0000 sampai FFFF, bayangkan berapa kemungkinan yang harus anda input,
Ada cara yang lebih praktis yaitu “ biarkan software yang bekerja untuk anda”, karena software ini yang akan menscaning data tersebut dengancara trial and error.
Ada banyak software yang telah dibuat untuk menscaning data ini, di antaranya :
Software ini berfungsi untuk mem "parole" (membuka) password yang ada pada PLC terconected.
Jadi fungsinya akan menscaning PLC sampai selesai.
Setelah itu tugas kita adalah mendownload program yang ada pada plc, kemudian tinggal kita baca pada fungsi SYSSET (FUN49) yang sudah terlihat. itu passwordnya.
PASSWORD TOOL
Software yang ini lebih specific karena kita bisa melihat password yang terlacak pada plc,
Jadi setelah program selesai eksekusi maka password dari PLC akan tertampil pada program ini.
Di software ini ada fasilitas untuk mengisi parameter dari software mulai starting saat scaning.
PORT COM SEETING
Ada software yang lebih simple, karena fasilitas yang ada lebih untuk scanning saja, tampilannya seperti di bawah ini :
PLC UNLOCKER
Software - software tersebut pernah aku coba semua dan berjalan lancar, (DAPAT UANG SAKU) ha ha 8x.
Software - software tersebut pernah aku coba semua dan berjalan lancar, (DAPAT UANG SAKU) ha ha 8x.